Jumat, 13 Desember 2013

NARASI LAP. NOVEMBER 2013 - KAB. SUMBA TIMUR


Sumba Timur dengan sebutan Khasnya Matawai Amahu Pada Djara Hamu,Sejuta  batu kubur,atau juga sering disebut nusa merapu sudah berpartisipasi di PPK sejak tahun 1998/1999.Daerah yang terkenal dengan padang rumput terluas membentang hampir tujuh puluh  persen ini sangat mempesona bagi pelaku – pelaku PNPM yang pernah bergelut diwilayah ini. Luas wilayahnya kurang lebih 10.000 km2.
Kabupaten Sumba Timur termasuk kategori Fiskal Rendah dengan pola pendanaan , Pemerintah Daerah sebesar  20%  dan Pemerintah Pusat sebesar 80%.  Kegiatan PNPM-MP  pada tahun Anggaran 2011  terdapat di  21  Kecamatan dan 149 desa serta 10 Kelurahan , dengan  alokasi dana sebesar Rp.38,480 Miliar dana APBN dan 9,620 Miliar dana APBD sehingga total BLM kegiatan sebesar Rp. 48,100 Miliar , sesuai dengan  surat edaran Mengkokesra Nomor : B.1148 /KMK/D VII/VI/2010,tanggal 14 Juni 2010,perihal penyampaian Daftar Indikasi Lokasi dan Alokasi  BLM PNPM-MP TA 2011,dan di kuatkan dengan  Surat Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Republic Indonesia Nomor : B.210/  MENKO/KESRA/XI/2010 tanggal 5 Nopember 2010 ,perihal penetapan Daftar Lokasi dan Alokasi BLM PNPM-MP  TA 2011.
Dana  pendamping dari APBD sebesar Rp.9.620.000.000 untuk 21 kecamatan partisipasi. Sedangkan alokasi DOK perencanaan sebesar Rp.1.520.000.000 dan DOK  Pelmas sebesar Rp.1.347.125.0000. Pada Tahun Anggaran 2011 juga  telah  di alokasikan juga DOK RBM sebesar Rp.300.000.000. dan adanya tambahan BLM melalui PNPM Paska krisis  sesuai dengan Surat Dirjen PMD, tgl 10 Peb 2011,ttg Ancar2 Lokasi dan Alokasi PNPM MPd tahun 2011, tambahan untuk “Paska Krisis”Sumber dana ini berasal dari Sumber dana Hibah USAID-PSF dengan  tujuan percepatan penanganan Pasca Krisis terdiri dari BLM Kegiatan dan DOK Perencanaan secara khusus penambahan PENLOK di Kecamatan Lokasi Pasca Krisis; Langkah yang harus dilakukan terkait dengan kebijakan ini adalah : Melakukan Sosialisasi, proses perencanaan masyarakat  dapat dilakukan dengan menambahkan Prioritas Daftar Usulan Kegiatan, tidak membuat perencanaan tersendiri/terpisah karena sifatnya On-top,  Satker  Kabupaten mempersiapkan Revisi DIPA-UB, setelah ada penetapan Final dari Satker Pusat dan Perdirjen Perbendaharaan. Sampai dengan  kondisi akhir  Oktober  2011 sudah  ada informasi finalisasi Revisi DIPA yang mengakomodir  dana BLM Paska krisis tanpa di sertai dengan alokasi DOK perencanaan , namum di kecamatan  lokasi PNPM Paska Krisis telah mempersiapkan  kegiatan sisa  MAD 3 TA 2011 yang tidak terdanai dengan BLM PNPM-MP Reguler dengan menyiapkan draf  SPC Paska krisis. Untuk  pelaksanaan PNPM-MP TA 2012 telah dilakukan perencanaan normal berbasis RPJMDES yang sampai dengan akhir  Maret  2012  telah melaksanakan  tahapan Musrenbangcam Intergrasi sekaligus dengan pendanaan PNPM-MP TA 2012 . Sesuai dengan Surat Deputi Bidang Koordinasi Penaggulangan Kemiskinan Selaku Ketua Pokja Pengendali  Program Penanggulang Kemiskinan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat,nomor  : B.1566 / KMK/D.VII/VII/2011, perihal  Penyampaian Daftar Indikasi Lokasi dan Alokasi BLM PNPM Mandiri TA.2012,ancar-ancar alokasi BLM untuk kabupaten Sumba Timur sebesar Rp.49.200.000.000 dengan APBN sebesar Rp.44.280.000.000 ( 90 % ) dan DDUB sebesar Rp.4.920.000.000 ( 10 % ) dan telah ditetapkan melalui Surat  Menkokesra  Nomor : B.222 /Menko/Kesra/X/2011 ,perihal : Penetapan Daftar Lokasi dan Alokasi BLM  PNPM-MP TA 2012 ,tanggal 31 Oktober 2011. .Alokasi BLM untuk kabupaten Sumba Timur sebesar Rp.46.900.000.000 dengan APBN sebesar Rp.42.210.000.000 ( 90 % ) dan DDUB sebesar Rp.4.690.000.000 ( 10 % ) dengan lokasi kecamatan sama dengan tahun sebelumnya.
Status penyusunan  Review dokumen RPJMDES hingga bulan   Nopember     2013 terhadap persiapan pelaksanaan PNPM 2014 dan 2015 ,  status terakhir  hasil  pemetaan semua Kecamatan  adalah  dalam  proses review dan sesuai dengan RKTL yang telah ditetapkan  akan selesai pada Nopember 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar